Bimbo adalah sebuah grup musik asal Bandung Indonesia yang didirikan sekitar tahun 1967. Personel Bimbo terdiri atas tiga bersaudara kakak beradik Sam Bimbo, Acil Bimbo, dan Jaka Bimbo. Dan dalam perkembangannya kenudian ditambah oleh adik perempuan mereka Iin Parlina. Mereka bersenandung tentang cinta. Bercanda dalam lagu, mulai soal kumis, tangan, mata, sampai calon mertua atau membuat satire sosial. Tetapi, Bimbo juga bicara tentang Tuhan lewat lagu Tuhan.
Di pertengahan '70-an, Bimbo mulai diperkuat oleh Iin Parlina adik perempuan ke-7 (bungsu) mereka. Iin sebelumnya tergabung dalam kelompok Yanti Bersaudara bersama kedua kakak perempuannya Yani (anak ke-5) dan Tina (anak ke-6). Setelah Yani dan Tina menikah, Yanti Bersaudara pun bubar. Iin yang masih memiliki minat untuk benyanyi diajak bergabung dalam grup Bimbo bersama ketiga abangnya sejak 1971 hingga sekarang. Setelah menambah personelnya dengan Iin Parlina, Trio Bimbo berubah nama menjadi Bimbo. Nama Bimbo pun kerap ditulis menjadi Bimbo & Iin. Setelah bergabungnya Iin, Bimbo mulai menjamah lagu-lagu dengan tema-tema keseharian seperti Abang Becak hingga lagu-lagu yang titelnya menggunakan serial anggota tubuh seperti Kumis, Tangan, hingga Mata yang cenderung bernada humor. Memang kehadiran Iin tidak selalu terdapat dalam semua album, karena itulah oleh banyak kalangan ia kerap dianggap sebagai additional member saja dari kelompok Bimbo.
Memasuki era '80-an, Bimbo mulai bermain dengan lagu-lagu dengan tema-tema kritik sosial seperti Antara Kabul dan Beirut atau Surat untuk Reagan dan Brezhnev. Namun, di sisi lain ciri khas sebagai kelompok religius pun melekat erat.[6] Dari situ melekat pula lagu-lagu religiusnya yang mudah diterima oleh pasar. Berawal dengan lagu Tuhan karya Sam Bimbo dan berlanjut dengan album Qasidah di sekitar tahun 1974, Sajadah (1977), dan lain-lain. Lagu-lagu tersebut menjadi lagu yang melegenda dan kerap dinyanyikan dalam moment-moment Hari Raya Islam oleh Bimbo maupun oleh penyanyi lain di televisi, radio, dsb. Bahkan lagu-lagu mereka sudah banyak yang dirilis ulang oleh para penyanyi lain di era '90-an - 2000-an, misalnya kelompok Gigi (grup musik), dsb.